Bagaimana Cara Mencairkan Dana Jamsostek?

Pengalaman ini saya tulis untuk menjadi referensi bila ada yang ingin tau bagaimana langkah-langkah mencairkan dana Jamsostek nya. Oya, sekarang Jamsostek sudah berubah nama menjadi BPJS Ketenagakerjaan. Selanjutnya kita sebut BPJS TK.

Yang pertama-tama adalah siapkan kelengkapan surat-surat baik asli maupun copy-nya masing-masing satu lembar. Surat-surat asli, wajib Anda bawa serta, jika tidak, klaim Anda tidak akan diproses.

1. Kartu Jamsostek / BPJS TK asli dan copy.
2. KTP asli dan foto copy.
3. Kartu Keluarga asli & foto copy.
4. Surat Keterangan Berhenti Kerja / PHK, foto copy tidak diminta tapi sebaiknya siapkan untuk file Anda jika suatu waktu diperlukan.
5. Foto copy buku tabungan, jika Anda menginginkan pembayaran klaim ditransfer melalui bank. Buku tabungan hilang gak tau ke mana? Gampang! Anda bisa minta rekening koran ke Bank Anda dengan menunjukkan KTP dan Kartu ATM.
6. Terakhir.... semua masukkan ke dalam map!

Kedua, pastikan sebelumnya bahwa semua data yang tertera di surat-surat tersebut tidak ada yang berbeda dengan data Anda yang terdaftar di Kantor BPJS TK. Untuk mencocokkan data Anda dengan data di BPJS, bisa minta bantuan HRD di kantor Anda dulu bekerja. Terutama penulisan nama, tempat dan tanggal lahir, harus sama. Jika tidak, klaim tidak akan cair.

Anda dapat klaim dana di kantor BPJS mana saja yang terdekat dengan Anda.
Untuk Anda yang ingin ke kantor BPJS Serpong, letaknya di ruko sebelah Plaza BSD. berikut alamat lengkapnya:

Kantor BPJS Serpong Cabang Tangerang III
Ruko BSD Sektor IV Blok RS

Jl. Rinjani III/ 5 No. 38

Serpong - Tangerang
Tel. (021) 53153735, 53153736

Fax. (021) 53153740

Klik di sini aja untuk melihat petanya! Kalau searching langsung di Google Map, nggak valid. 

Klik di sini untuk melihat alamat lengkap Kantor Cabang Jamsostek / BPJS Ketenagakerjaan yang lain.

Ketiga, begitu sampai di TKP, siapkan KTP & Kartu BPJS untuk ambil formulir dan nomor antrian di petugas security.

Anda akan diberi 2 lembar formulir, isi selengkapnya. Data yang perlu diisi antara lain:
- Nama dan alamat perusahaan Anda terakhir bekerja,
- Upah terakhir yang dipakai sebagai dasar pembayaran iuran BPJS
- Nomor rekening jika Anda menghendaki dana dicairkan melalui transfer bank. Pencairan dana bisa juga secara tunai saat saya melakukan klaim, dana tidak bisa cair di hari yang sama, jadi saya memilih transfer yang alhamdulillah sudah masuk ke rekening saya tepat dalam 5 hari kerja.

Isi semua lalu serahkan kembali beserta surat-surat yang sudah Anda siapkan kepada petugas.

Keempat, duduk manis menunggu panggilan sesuai nomor antrian sambil ngedumel kok lama amat?!


TIPS:

Datanglah sepagi mungkin Anda bisa agar dapat antrian nomor kecil. Karena itu penting mengetahui alamat kantor BPJS yang Anda tuju sebelumnya. Lihat peta sebelum berangkat agar tidak tersasar mencari alamat yang bisa membuang waktu. 

Pengalaman saya di Kantor BPJS Serpong ini, petugas hanya 2 orang. Satu melayani customer, satu lagi melakukan verifikasi data. Saya datang jam 7.30, dapat nomor antrian 20, dipanggil sekitar jam 10.30. Wow... 3 jam antrian, cukup fantastis! Untung saja petugasnya agak enak dipandang mata, jadi gak boring-boring amatlah... :p

Selamat berjuang!  :)

Oya, jika beruntung, Anda bisa menemukan penjual kue cubit di dekat situ. Lumayanlah ngantri sambil makan kue cubit setengah mateng... #infogakpenting 
Pake keju 10 ribu, pake meises aja 8 ribu #infopentingkaloniatmaubelitapiuangnyapaspasan.